Nyamuk adalah serangga berukuran kecil, halus, langsing, kaki-kaki atau tungkainya panjang langsing, dan mempunyai bagian mulut untuk menusuk kulit dan menghisap darah. Kehadiran nyamuk cukup membuat masalah di kehidupan manusia, baik dari segi psikologis maupun kesehatan manusia. Makin tinggi keinginan manusia baik dalam kenyamanan hidup serta kesadaran akan mutu kesehatan, manusia akan semakin tanggap dalam penanganan kehadiran kelas insekta ini. Nyamuk tergolong serangga yang cukup tua di alam, telah melewati suatu proses evolusi yang panjang. Oleh karena itu, insekta ini memiliki sifat yang spesifik dan sangat adaptif tinggal bersama manusia.
Nyamuk tersebar luas di seluruh dunia mulai dari daerah kutuk sampai ke daerah tropika, dapat dijumpai pada ketinggian 5.000 Meter di atas permukaan laut (MDL) sampai pada ketinggian 1.500 Meter di bawah permukaan tanah (MDT) di daerah pertambangan.
Nyamuk termasuk kedalam Ordo Diptera , Famili Culicidae. Diseluruh dunia, dilaporkan terdapat sekitar 3.100 species dari 34 genus. Anopheles, Culex, Aedes, Mansonia, Armigeres, Haemagogus, Sabethes, Culiseta, danPsorophora adalah genus nyamuk yang menghisap darah manusia dan berperan sebagai vektor. Beberapa nyamuk terbatas di daerah tertentu seperti Haemogogus dan Sabethes ditemukan hanya di Amerika Tengah dan Selatan. Sedangkan Psorophora hanya ditemukan di Amerika Utara. Beberapa jenis nyamuk dapat dijumpai dimana-mana seperti Culex quinqefasciatus dan Aedes aegypti (bersifat kosmopolit).
(Upik Kesumawati Hadi, Pengendalian Hama Permukiman)